3 Hal Yang Dapat Menimbulkan Kartu Bpjs Anda Tidak Aktif / Diblokir

Kartu BPJS atau kini menjadi kartu KIS (Kartu Indonesia Sehat) merupakan kartu identitas peserta sebagai salah satu media yang sanggup dipakai untuk mendapat pelayanan kesehatan yang dijamin oleh bpjs, kartu tersebut harus selalu dibawa pada dikala peserta yang bersangkutan ingin mendapat pelayanan kesehatan dari bpjs.

Syarat untuma semoga mendapat pelayanan kesehatan dari bpjs yaitu kartu tersebut harus dalam keadaan aktif, jikalau kartu tidak aktif atau diblokir maka anda tidak bisa memakai kartu tersebut untuk mendapat pengobatan dari bpjs.

Saat ini ada berbagai kasus dimana peserta bpjs tidak bisa mendapat pelayanan kesehatan dari bpjs, alasannya alasannya kartu bpjs yang mereka gunakan sudah dalam keadaan tidak aktif, sehingga kartu bpjs miliknya  ditolak oleh faskes dan mereka diberlakukan sebagai pasien umum yang harus membayar sendiri seluruh biaya pengobatannya.

Tentu hal tersbut tidak ingin terjadi pada anda, alasannya jikalau terjadi demikian tampaknya irunan bulanan bpjs yang sebelumnya sudah kita bayarkan akan sia-sia.

Oleh alasannya itu satu hal yang harus anda perhatikan ketika menjadi peserta bpjs adala selalu menjaga semoga kartu bpjs kesehtan / KIS yang anda miliki tetap dalam keadaan aktif semoga bisa dipakai jangka panjang untuk mendapat pelayanan kesehatan dari pemerintah yang dijamin oleh bpjs.

Untuk menghindari kartu bpjs semoga selalu dalam keadaan aktif, setidaknya kita sebagai peserta harus mengetahu hal-hal apa saja yang bisa menciptakan kartu bpjs anda menjadi tidak aktif alias diblokir.

3 Hal yang mengakibatkan BPJS Anda tidak aktif / diblokir

Untuk anda yang kebetulan gres bergabung dengan bpjs dan belum mendapat informasi  pemanis mengenai penyebab yang bisa menciptakan kartu bpjs anda menjadi non-aktif, di artikel kali ini saya akan coba uraikan hal-hal yang bisa menciptakan kartu bpjs anda menjadi tidak aktif alias diblokir.

Berikut yaitu hal-hal yang bisa menciptakan kartu bpjs anda menjadi nonaktif dan tidak bisa dipakai untuk mendapat pelayanan keseahtan dari bpjs.

1. Anda menunggak membayar iuran lebih dari 1 bulan

Harus diketahui bahwa dikala ini khusus untuk peserta bpjs mandiri, denda bpjs untuk peserta menunggak sudah dihilangkan, namun kartu bpjs atau kis yang anda miliki akan eksklusif non-aktif secara otomatis jikalau si peserta menunggak setidaknya satu bulan.

Kartu tersebut akan eksklusif diblokir oleh pihak bpjs yang berdampak kartu tersebut tidak bisa dipakai untuk mendapat pelayanan kesehatan dari bpjs.

Agar kartu tetap dalam keadaan aktif, maka iuran bpjs harus selalu dibayarkan setidaknya hingga tanggal 24 setiap bulan.

2. Anda sudah berusia 21 tahun (khusus untuk anak peserta bpjs ppu)

Khusus untuk peserta BPJS PPU (peserta akseptor upah) yang iuran bulanannya ditanggung sebagian oleh pesrusahaan, bisa menanggung 1 orang pasangan dan 3 orang anaknya.

Untuk anak peserta PPU, kepesertaan hanya hingga usia anak 21 tahun, jikalau sehabis anak berusia minimal 21 tahun, kepesertaan si anak akan eksklusif non-aktif dan si anak harus segera melaksanakan perubahan data kepesertaan menjadi peserta berdikari atau menjadi peserta bpjs ppu jikalau si anak sudah bekerja.

Atau jikalau si anak masih kuliah, kepesertaan bpjs ppu untuk anak tersebut bisa diperpanjang hingga 25 tahun dengan syarat menciptakan laporan ke pihak bpjs keseahatan dengan membawa surat pernyataan kulia dari perguruan tinggi tinggi kawasan anak tersebut kuliah.

Silahkan baca: Prosedur memperpanjang kepesertaan bpjs ppu anak usia 21 tahun yang masih kuliah

Oleh alasannya itu untuk anda yang dikala ini menjadi peserta bpjs tanggungan perusahaan dari kepesertaan orang renta anda, anda jangan heran jikalau kepesertaan bpjs anda eksklusif nonaktif ketika anda sudah berusia 21 tahun.

Jika anda tidak dalam keadaan sedang kuliah dan anda sudah berusia 21 tahun, yang harus anda lakukan yaitu melaksanakan perubahan data kepesertaan dengan cara mendaftar bpjs berdikari / perorangan.

3. Kepesertaan BPJS PBI Anda sudah dinonaktifkan alasannya angga sudah dianggap mampu

Ini khsus untuk peserta BPJS PBI atau peserta kelas III yang iuran bulanannya dibayarkan oleh pemerintah, ada banyak juga kasus peserta PBI tiba-tiba tidak bisa mendapat pelayanan dengan bpjs dengan alasan kartu sudah non-aktif atau kepesertaan dinonaktifkan, padahal iuran dibayarkan oleh pemerintah.

Satu-satunya alasan kepesertaan PBI dinonaktifkan yaitu alasannya si pemengang kartu sudah dinyatakan bukan lagi warga miskin dan kurang mampu, sehingga data peserta tidak diikutsertakan di data rekonsiliasi kemensos (kementrian sosial), jadinya kepesertaan akan eksklusif nonaktif.

Untuk mengatasi permasalahan ini, maka jalan satu-satunya adalah, anda harus daftar menjadi perserta bpjs mandiri dengna membayar iuran sendiri.

BPJS  Nonaktif alasannya Premi Apa yang terjadi ?

Banyak yang mengalami bpjs nonaktif alasannya premi, dan banyak peserta yang tidak mengetahui penyebabnya, bekerjsama apa yang dimaksud bpjs non-aktif alasannya premi?

BPJS nonaktif dengan alasan alasannya premi bisa terjadi alasannya si peserta dianggap belum membayar iuran bulanan.


Namun kasus ini sering terjadi walaupun peserta yang bersangkutan sudah melaksanakan pembayaran iuran dan tidak pernah terlambat, bahkan pernah terjadi pada peserta yang memberlakukan autodebet di rekening bank miliknya.

Jika Kartu bpjs anda nonaktif alasannya premi, maka yang harus anda lakukan yaitu membayar seluruh tunggakan bpjs anda, namun jikalau anda tidak mempunyai tunggakan atau anda yang sudah memakai autodebet untuk membayar bpjs, tapi tetap kartu menjadi non-aktif alasannya premi, maka anda harus segera melaporkan ke pihak bpjs, semoga pihak bpjs menelusuri penyebab kenapa kartu bpjs anda menjadi non-aktif.

Itulah isu sederhana mengenai 3 Hal yang mengakibatkan BPJS Anda tidak aktif / diblokir, semoga bermanfaat.